Yayasan An-Noor Ngawi merupakan yayasan yang bergerak di bidang sosial dan pendidikan yang berada di daerah Karangasri, Ngawi, Jawa Timur. Yayasan An-Noor Ngawi berdiri dari sebuah gagasan besar seorang pejuang dan ulama yaitu Bapak K.H. Abdullah Syarfin yang sejak zaman dahulu memiliki keinginan yang kuat untuk mendirikan sebuah masjid. Keinginan tersebut muncul dari keprihatinan beliau atas keberadaan masjid yang dirasa kurang di daerah Ngawi yang dimana beberapa daerah di derah Ngawi pada saat itu sangat jauh dari agama.
Hingga sekitar tahun 1976 berdirilah sebuah masjid di tengah sawah yang awalnya merupakan rumah joglo pembelian Bapak Mashudi yang dibeli dari daerah Kedungprahu, Ngawi, Jawa Timur yang kemudian menjadi awal mula berdirinya Yayasan An-Noor Ngawi.
Pada tanggal 1 Maret 1992 Yayasan An-Noor Karangasri mendirikan satuan pendidikannya yaitu RA An-Noor Karangasri yang dijadikan sebagai satuan pendidikan setingkat taman kanak-kanak (TK) yang menjadi cikal bakal berdirinya satuan pendidikan berikutnya.
Dahulu, RA An-Noor Karangasri hanya diisi oleh 38 siswa-siswi yang dijadikan satu lokal kelas dan didampingi oleh tiga orang guru. Seiring dengan berjalannya waktu, RA An-Noor Karangasri menjadi salah satu RA yang memiliki daya untuk bersaing dengan RA yang ada di Ngawi saat ini dengan prestasi yang telah diraih oleh RA An-Noor Karangasri di tingkat kecamatan, Kabupaten, Provinsi, Bahkan Nasional.
Kemudian pada tanggal 1 Juli 2007 secara resmi Yayasan An-Noor Ngawi menambah satuan pendidikan dengan mendirikan Madrasah Ibtidaiyah (MI) An-Noor Karangasri, yang dijadikan sebagai satuan pendidikan setingkan Sekolah Dasar (SD). Pada mula berdirinya, MI An-Noor Ngawi hanya diisi satu lokal kelas saja, yaitu kelas 1 MI. Yang dimana saat itu siswa MI An-Noor Karangasri hanya didampingi oleh empat orang guru yang menjadi tonggak awal kemajuan MI An-Noor Karangasri.
Hingga saat ini, MI An-Noor Karangasri sudah diisi kurang lebih 500 siswa dan siswi yang terbagi dalam 18 kelas. Tidak hanya itu, siswa-siswi MI An-Noor Karangasri sudah membawa MI An-Noor Karangasri meraih prestasinya dari mulai tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi bahkan juga di tingkat Nasional.
Kemudian pada tanggal 21 Juni 2009, Yayasan An-Noor kembali mendirikan satuan pendidikan yang lebih tinggi yaitu MTs PSA (Pesantren Satu Atap) An-Noor Karangasri, yang dijadikan sebagai satuan pendidikan setingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dengan dibarengi adanya pesantren. Pada saat itu, MTs An-Noor Karangasri hanya diisi oleh lima orang siswa di kelas VII MTs. Namun dengan seiring berjalannya waktu dan perkembangan Unit MTs PSA An-Noor Karangasri, saat ini MTs PSA An-Noor Karangasri sudah diisi banyak siswa-siswinya dari kelas VII hingga kelas IX.